Denyut Agraris Tahu Tempe
1 min readJan 7, 2018
Seorang pria bertelanjang dada, bergegas, menenteng bulir-bulir kedelai dalam ember. Menuju nampan-nampan besar berayam bambu, lengkap dengan dua kipas angin yang jadi tempat pengeringan dan peragian. Ini adalah ritual pagi, Ambon, yang bertugas mengolah kedelai menjadi tempe.
Saban hari, Ambon dibantu Wahyu akan mengolah bulir-bulir kedelai menjadi tahu dan tempe di sebuah ruang produksi kawasan Prenggan, Kotagede, Yogyakarta. “Ini harusnya berempat, tapi belum pada balik habis libur tahun baru kemarin”, keluh Ambon, sembari mencampurkan peragi pada bulir-bulir kedelai.