Temurun Janji Melinjo
1 min readJul 8, 2018
Suara rating berjatuhan terdengar di sebuah pekarangan teduh sisi barat Yogyakarta. Di bawahnya nampak dua perempuan senja, membungkuk, memungut bulir-bulir merah yang berserakan dengan lamat. Setelah langkah kian dekat, ternyata kedua perempuan senja ini menghimpun bulir-bulir melinjo yang baru saja diunduh dari pohonnya. Lamat — lamat suara salah satu perempuan senja itu memecah suasana, “Badhe pesen emping napa? Namung kulo lagi prei. Menawi badhe pesen, mbenjang kulo damelke”. (Mau pesen emping? Tapi saya sedang libur. Kalau mau pesan, besok saya buatkan).